Kafein telah menjadi bagian dari gaya hidup banyak orang, terutama mereka yang ingin tetap fokus, waspada, dan produktif sepanjang hari. Namun, di balik manfaat kafein sebagai penambah energi, muncul pertanyaan yang sering diperdebatkan: apakah kafein bikin susah tidur? Dan adakah waktu ideal minum kopi agar tidak mengganggu kualitas tidur?
Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang efek kafein, manfaatnya, dan potensi bahayanya terhadap tubuh, khususnya saat dikonsumsi berdekatan dengan waktu istirahat.
Efek Kafein Terhadap Tubuh
Kafein bekerja dengan cara menghambat adenosin, senyawa kimia di otak yang membuat tubuh merasa mengantuk. Inilah alasan mengapa setelah meminum secangkir kopi, banyak orang merasa lebih segar, fokus, dan bersemangat. Inilah manfaat kafein yang paling dikenal: meningkatkan kewaspadaan, konsentrasi, dan performa fisik dalam jangka pendek.
Namun, efek kafein tidak serta-merta hilang setelah satu atau dua jam. Pada sebagian orang, kafein bisa bertahan dalam sistem tubuh hingga 6–8 jam, bahkan lebih lama tergantung metabolisme masing-masing.
Baca Juga : Benarkah Kopi Bisa Menyebabkan Sakit Jantung? Ini Penjelasannya!
Kafein Bikin Susah Tidur: Mitos atau Fakta?
Bukan mitos—kafein memang bisa menyebabkan gangguan tidur. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kafein, terutama di sore atau malam hari, berisiko mengurangi durasi tidur, menurunkan kualitas tidur nyenyak, dan membuat seseorang lebih lama terjaga di malam hari.
Efek ini terutama terjadi ketika kafein dikonsumsi kurang dari 6 jam sebelum waktu tidur. Oleh karena itu, meskipun manfaat kafein sangat membantu untuk produktivitas siang hari, konsumsi berlebihan atau tidak tepat waktu justru bisa menjadi kafein berbahaya bagi kesehatan tidur jangka panjang.
Waktu Ideal Minum Kopi Agar Tetap Produktif Tanpa Mengganggu Tidur
Jika kamu ingin mendapatkan efek positif dari kafein tanpa mengorbankan kualitas tidur, timing adalah kunci. Berikut panduan umum waktu minum kopi yang ideal:
- Pagi hari (antara pukul 9–11 pagi): Saat hormon kortisol mulai menurun dan tubuh mulai membutuhkan dorongan energi tambahan.
- Awal siang (sekitar pukul 13.00–14.00): Cocok untuk menghindari rasa kantuk setelah makan siang, namun tetap memberi jarak yang cukup jauh dari waktu tidur.
- Hindari kafein setelah pukul 15.00, terutama jika kamu memiliki gangguan tidur ringan atau insomnia.
Dengan mengikuti pola waktu ini, kamu bisa merasakan manfaat kafein secara maksimal tanpa mengganggu ritme sirkadian tubuh.
Kafein bisa menjadi sahabat produktivitas yang luar biasa, tetapi jika tidak dikonsumsi dengan bijak, bisa juga menjadi musuh tidur. Pahami efek kafein dalam tubuhmu, perhatikan waktu konsumsinya, dan jangan abaikan sinyal tubuh saat ia butuh istirahat.
Nikmati Kafein dengan Cara yang Lebih Cerdas: Kopi Drip Lokita & Co
Ingin menikmati kopi dengan cita rasa premium dan takaran kafein yang pas? Coba kopi drip Lokita & Co — hadir dalam berbagai varian seperti Lokigayo, Lokiboost, dan Lokibrew. Praktis, tanpa mesin, dan cocok dinikmati kapan pun kamu butuh semangat. Temukan kenikmatan kopi yang seimbang antara rasa dan energi, tanpa harus khawatir mengganggu tidur malam. Pesan Lokita&Co Sekarang!