Sejarah Kopi Drip
Kopi drip, atau pour-over coffee, memiliki sejarah panjang yang berakar dari berbagai budaya penyeduhan kopi di dunia. Metode ini pertama kali muncul di Jepang pada awal abad ke-20, ketika para pecinta kopi mulai bereksperimen dengan teknik penyeduhan manual untuk menghasilkan rasa yang lebih halus dan terkendali.
Namun, konsep penyeduhan kopi dengan cara meneteskan air panas secara perlahan ke bubuk kopi sebenarnya sudah ada sejak abad ke-19 di Eropa. Salah satu tokoh penting dalam sejarah kopi drip adalah Melitta Bentz, seorang wanita asal Jerman yang pada tahun 1908 menciptakan sistem penyaringan kopi menggunakan kertas filter. Inovasi ini kemudian berkembang menjadi metode pour-over yang populer di seluruh dunia.
Di Jepang, metode pour-over semakin berkembang dengan diperkenalkannya Hario V60 pada tahun 1950-an, yang kini menjadi salah satu alat penyeduhan kopi manual paling populer. Teknik ini memungkinkan kontrol lebih besar terhadap suhu air dan waktu penyeduhan, menghasilkan rasa kopi yang lebih bersih dan kompleks.
Inovasi Kopi Drip dalam Bentuk Sachet
Seiring perkembangan zaman dan gaya hidup yang semakin dinamis, inovasi kopi drip terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang menginginkan kepraktisan tanpa mengorbankan kualitas. Dari sinilah muncul konsep kopi drip dalam bentuk sachet, yang menggabungkan kemudahan kopi instan dengan cita rasa khas kopi yang diseduh secara manual.
Kopi drip sachet merupakan inovasi yang memungkinkan siapa saja menikmati kopi berkualitas tinggi dengan cara yang sederhana. Produk ini biasanya terdiri dari bubuk kopi berkualitas yang sudah dikemas dalam filter berbentuk pouch atau kantong tetes. Cara penyeduhannya pun sangat mudah: cukup tuangkan air panas secara perlahan ke dalam filter, dan kopi segar siap dinikmati dalam hitungan menit.
Salah satu alasan utama kopi drip sachet semakin populer adalah karena metode ini mempertahankan keaslian rasa dan aroma kopi, tidak seperti kopi instan yang melalui proses pemrosesan lebih lanjut. Selain itu, kopi drip sachet juga lebih praktis dibandingkan metode pour-over tradisional karena tidak memerlukan alat tambahan seperti dripper atau paper filter.
Keunggulan Kopi Drip Sachet Dibandingkan Metode Lain
- Rasa yang Lebih Autentik – Karena kopi drip sachet menggunakan biji kopi asli yang digiling segar, rasanya lebih alami dibandingkan kopi instan yang telah mengalami proses pengeringan dan ekstraksi.
- Praktis dan Mudah – Tidak memerlukan alat tambahan, cukup tuangkan air panas dan nikmati kopi berkualitas kapan saja.
- Tanpa Ampas – Dengan sistem penyaringan yang baik, kopi drip sachet menghasilkan seduhan yang bersih tanpa ampas.
- Pilihan Beragam – Tersedia dalam berbagai jenis biji kopi dan tingkat roasting yang berbeda, memungkinkan penikmat kopi memilih varian sesuai selera mereka.
Kopi Drip Lokita & Co

Jika Anda mencari pengalaman menikmati kopi drip premium yang praktis, Kopi Drip Lokita & Co adalah pilihan yang tepat! Kami menghadirkan tiga varian kopi drip yang diracik khusus untuk memenuhi berbagai selera pecinta kopi
- Lokigayo – Kopi drip dari biji Arabika Gayo, dengan rasa yang kompleks, keasaman rendah, serta aroma khas yang kuat dan nikmat.
- Lokiboost – Kopi drip dari biji Robusta pilihan, dengan rasa yang kuat, bold, dan kadar kafein yang lebih tinggi untuk meningkatkan energi.
- Lokibrew – Perpaduan sempurna antara Arabika dan Robusta, menghasilkan keseimbangan rasa yang kompleks, smooth, dan tetap nikmat.
Dengan Kopi Drip Lokita & Co, Anda bisa menikmati kopi berkualitas tinggi kapan saja, di mana saja, tanpa ribet. Rasakan kemudahan dan kelezatan kopi premium dalam setiap tetesnya!
Nikmati pengalaman kopi terbaik dengan Kopi Drip Lokita & Co. Yuk, coba sekarang dan temukan varian favorit Anda!